
Membeli kendaraan bekas? Hati-hati! Pastikan BPKB asli agar tidak jadi korban mobil bodong. 😥
Memeriksa BPKB asli atau palsu bisa jadi rumit, tapi jangan khawatir! Artikel ini akan memberikan 7 cara mudah dan efektif untuk memastikan legalitas kendaraan sebelum Anda mengeluarkan uang. 🚗💨
Dari memeriksa nomor rangka, nomer mesin, hingga memanfaatkan website resmi Samsat, Anda akan mendapatkan semua informasi penting untuk menghindari kerugian besar. 💰
Termasuk cara nomor 5, yang akan membuat Anda tenang dan yakin dengan keputusan pembelian Anda! 😉
Siap untuk menjadi pembeli kendaraan yang cerdas? Yuk, simak 7 cara cek BPKB asli atau palsu ini! ⬇️
7 Cara Cek BPKB Asli atau Palsu: Nomor 5 Bikin Tenang!
Membeli kendaraan bekas bisa jadi cara cerdas untuk mendapatkan mobil impian tanpa harus mengeluarkan uang terlalu banyak. Tapi, hati-hati! Jangan sampai kamu jadi korban penipuan karena BPKB palsu.
Sayangnya, kasus kendaraan dengan dokumen palsu masih banyak terjadi. Kita harus ekstra hati-hati dan memastikan bahwa semua dokumen kendaraan, terutama BPKB, asli sebelum melakukan transaksi.
Tenang! Ada beberapa cara mudah dan efektif untuk mengecek keabsalian BPKB. Yuk, simak 7 cara cek BPKB asli atau palsu berikut ini:
1. Cek Ciri-Ciri Fisik BPKB
BPKB asli memiliki ciri-ciri fisik yang khas, berbeda dengan BPKB palsu.
-
Kertas: BPKB asli terbuat dari kertas khusus berkualitas tinggi dengan tekstur yang agak kasar. Rasakan teksturnya, pastikan tidak terasa tipis atau mudah sobek.
-
Warna: Warna kertas BPKB asli cenderung lebih kusam dibandingkan kertas biasa. Warna kertas juga akan lebih tahan terhadap perubahan akibat paparan sinar matahari.
-
Watermark: Lihat bagian kanan atas BPKB. Pastikan ada watermark bertuliskan “BPKB” atau gambar unik lainnya. Watermark ini tidak mudah terhapus atau dipalsukan.
-
Logo: Logo Direktorat Jenderal Pajak (DJP) di bagian atas BPKB harus jelas dan terlihat tajam. Pastikan tidak ada gambar logo yang blur atau pecah.
-
Gambar: Gambar kendaraan di bagian tengah BPKB harus jelas dan detail. Pastikan gambar tidak blur, pecah, atau terlihat palsu.
-
Cetak: Cetak pada BPKB asli sangat rapi dan tidak mudah pudar. Pastikan tulisan tidak tergeser atau patah.
-
Nomor seri: Nomor seri pada BPKB harus dicetak jelas dan rapi. Pastikan nomor seri tidak sama dengan BPKB lainnya.
-
Pelindung: BPKB asli biasanya memiliki lapisan pelindung UV. Jika BPKB kamu memiliki lapisan pelindung UV, artinya dokumen tersebut lebih sulit dipalsukan.
2. Cek Nomor Identifikasi Kendaraan (VIN)
Nomor Identifikasi Kendaraan (VIN) adalah kode unik yang melacak identitas kendaraan.
- Cari VIN kendaraan pada bagian dashboard, biasanya dekat dengan kaca depan.
- Bandingkan VIN kendaraan dengan VIN pada BPKB. Pastikan kedua nomor tersebut sama.
- Jika VIN berbeda, artinya BPKB tersebut palsu.
3. Gunakan Situs Resmi Polri
Polri menyediakan layanan cek BPKB secara online melalui situs resmi mereka.
- Kunjungi situs resmi Polri.
- Cari menu “Cek BPKB”.
- Masukkan nomor rangka, nomor mesin, atau nomor polisi kendaraan.
- Sistem akan menampilkan informasi lengkap tentang kendaraan, termasuk keabsalian BPKB.
4. Cek Pada Samsat Daerah
Kamu juga bisa cek BPKB langsung di kantor Samsat daerah.
- Datangi kantor Samsat terdekat.
- Bawalah dokumen identitas diri.
- Informasikan bahwa kamu ingin melakukan pengecekan BPKB.
- Petugas Samsat akan membantu kamu memeriksa keabsalian BPKB.
5. Gunakan Aplikasi Cek BPKB Resmi
Ada beberapa aplikasi resmi pemerintah yang bisa digunakan untuk cek BPKB, seperti aplikasi Samsat.
- Download aplikasi Samsat dari Play Store atau App Store.
- Buat akun dan login.
- Masukkan nomor rangka, nomor mesin, atau nomor polisi kendaraan.
- Aplikasi akan menampilkan informasi lengkap tentang kendaraan, termasuk keabsalian BPKB.
6. Cek Data Online pada Sistem Informasi Kendaraan Nasional (SIMKN)
Sistem Informasi Kendaraan Nasional (SIMKN) merupakan sistem informasi kendaraan yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan.
- Kamu bisa mengakses SIMKN melalui situs resmi Kementerian Perhubungan.
- Gunakan fitur pencarian BPKB berdasarkan nomor rangka, nomor mesin, atau nomor polisi kendaraan.
- Pastikan informasi yang tampil sesuai dengan BPKB kamu.
7. Konsultasi dengan Ahli
Jika kamu masih ragu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli, seperti ahli hukum, konsultan otomotif, atau pihak kepolisian.
Mereka bisa memberikan nasihat dan bantuan profesional untuk memastikan keabsalian BPKB.
7 Cara Cek BPKB: Jangan sampai Terjebak!

Ingat, membeli kendaraan bekas harus dilakukan dengan hati-hati. Pastikan kamu sudah melakukan pengecekan menyeluruh terhadap semua dokumen kendaraan, terutama BPKB.
Dengan mengikuti 7 cara cek BPKB asli atau palsu di atas, kamu bisa memastikan bahwa kendaraan yang kamu beli adalah kendaraan asli dengan dokumen lengkap. Selamat berburu mobil impian!
People Also Asked:
-
Bagaimana cara mengetahui BPKB asli dari palsu dengan cepat?
Kunci utama cek BPKB asli adalah memastikan detailnya akurat dan berpadanan. Lihat nomor rangka dan mesin, nama pemilik, serta tahun pembuatan di BPKB. Perhatikan juga keamanan fitur seperti watermark dan hologram yang khas dari resmi.
-
Apakah ada aplikasi untuk cek BPKB palsu?
Ya, beberapa aplikasi online dan mobile bisa membantu kamu. Akan tetapi, pastikan aplikasi tersebut kredibel dan resmi. Baca ulasan dan pastikan aplikasi itu menggunakan database resmi Samsat.
-
BPKB hilang, bagaimana cara cek keabsahannya?
Jika BPKB terhilang, hubungi Samsat terdekat atau kantor Kepolisian untuk melapor kehilangan dan mendapatkan surat keterangan kehilangan. Kemudian kamu bisa mengajukan penggantian BPKB baru.
-
Apa tanda-tanda BPKB palsu?
Perhatikan kualitas kertas, cetakan, dan fitur keamanan seperti hologram dan watermark. BPKB palsu biasanya memiliki kualitas kertas yang buruk, cetakan yang samar, dan tidak memiliki fitur keamanan yang jelas.
-
Dimana aku bisa cek keabsahan BPKB secara gratis?
Kamu bisa cek BPKB secara gratis melalui website resmi Samsat atau dengan mengunjungi Samsat terdekat.